Kemudian mengelap bagian yang basah menggunakan lap kering. Akan lebih baik, jika kamu menggunakan jenis lap kering yang mempunyai daya serap tinggi, seperti lap microfiber. Caranya pun mudah. Kamu tinggal menekan permukaan kasur yang tampak basah menggunakan lap beberapa kali. Bila sudah tampak tidak basah, biarkan kasur kering dengan sendirinya. Kasur yang basah ketumpahan air, ketumpahan kuah makanan, terkena tetesan air hujan dari atap bocor, apalagi keompolan, pasti akan segera menguarkan aroma tak sedap. Lalu, dalam satu atau dua hari, jamur akan mulai tumbuh. Tapi, tenang saja, karena kasur Anda masih bisa diselamatkan. Anda dapat mengeringkan kasur dengan beberapa langkah sederhana, terlepas dari bagaimana kasur menjadi basah. Memanfaatkan sinar matahari langsung dan sirkulasi udara untuk mengeringkan kasur adalah cara yang paling masuk akal. Mau tahu tipsnya? Di simak ya penjelasan berikut…. 1. Serap Bagian yang Basah untuk mengeringkan kasur mengeringkan kasur dengan mengelap Cara mengeringkan kasur tanpa dijemur yang pertama adalah dengan menyerap area yang lembab menggunakan handuk atau kain kering, apa saja asal dapat menyerap air dengan baik. Taruh handuk di atas kasur yang basah, lalu tekan yang kuat menggunakan tangan Anda. Jika sudah, biarkan saja kasur mengering dengan sendirinya. Langkah ini dapat diterapkan kalau area kasur yang basahnya kecil. Cara ini menjadi patokan langkah awal sebelum Anda melakukan langkah-langkah alternatif lainnya di bawah ini, ya. 2. Hair Dryer sumber Langkah ini sebaiknya dilakukan jika Anda telah melakukan langkah di atas. Hal ini bermaksud untuk meringankan pekerjaan Anda. Kalau Anda sudah melakukan cara yang di atas, Anda tinggal mengeringkan permukaan kasur yang lembab saja dengan hair dryer, bukan kasur yang masih sepenuhnya basah. Siapkan hair dryer, atur dalam tingkat panas dan angin yang paling tinggi. Keringkan kasur dengan memberi sedikit jarak hair dryer jangan sampai menempel pada kasur selama 10 – 20 menit, tergantung seberapa lebar dan dalam bagian kasur yang basah. Setelah dirasa cukup, matikan hair dryer dan biarkan kasur mendingin dari panas hair dryer sebelum Anda menentukan kasurnya sudah kering atau belum. Ketika kasur sudah mendingin, coba pegang dengan tangan Anda, apakah kasur masih terasa lembab/basah? Jika iya, maka ulangi langkah dengan hair dryer sampai kasur benar-benar kering. 3. Wet/Dry Vacuum Jika Anda punya wet/dry vacuum di rumah, Anda bisa memakainya dalam cara mengeringkan kasur tanpa dijemur. Anda dapat mengeringkan area kasur yang basah dengan cepat jika ada alat ini. Jangan pakai vacuum cleaner biasa karena dapat menimbulkan kerusakan listrik dan alat vacuum yang rusak. Bagi Anda yang belum tahu, wet/dry vacuum adalah vacuum yang dapat bekerja pada media basah atau kering. Meski vacuum cleaner wet/dry mampu melakukan hal tersebut, bukan berarti Anda bisa menggunakannya begitu saja, ya. Anda perlu melakukan beberapa penyesuaian terlebih dahulu sebelum mulai melakukannya. Vacuum cleaner wet/dry dilengkapi dengan filter yang bisa dilepas-pasang sesuai dengan kebutuhan. Saat ingin membersihkan kotoran yang kering, pastikan filter telah dipasang. Jika Anda ingin membersihkan kotoran yang basah, lepaskan filter. 4. Pakai Pasir Kucing sumber Cat litter alias pasir kucing bisa juga dipakai dalam cara mengeringkan kasur tanpa dijemur. Taburkan pasir kucing yang masih baru belum terpakai oleh kucing tentunya ke permukaan kasur/matras yang basah. Taruh kain atau handuk di atas taburan pasir. Tekan pasir kucing dengan tangan Anda agar air di dalam kasur terserap ke pasir. Setelah itu, diamkan selama 1 jam sebelum Anda menekan pasirnya lagi. Jika sudah, sedot semua pasir kucing dengan wet/dry vacuum. Karena pasirnya basah, pastikan Anda telah mencabut filter dan mengaktifkan mode “wet” pada vacuum, ya. Lakukan ulang jika kasur masih terasa basah. 5. Simpan di Dekat Jendela sumber Anda bisa juga menyimpan kasur di dekat jendela. Setelah menyerap sebagian besar basah yang bisa diserap dengan kain, angkat atau pindahkan kasur Anda ke dekat jendela. Kalau bisa, posisikan area yang basah berada paling dekat dengan jendela. Sinar matahari secara tak langsung dapat masuk melalui jendela, begitu pula dengan udara. Buka jendela Anda lebar-lebar jika cuaca sedang mendukung. 6. Kipas sumber Di Indonesia, pasti jarang yang punya penghangat ruangan. Tapi, kalau kipas semua orang pasti punya, dong? Jika cuaca sedang hujan terus, tidak ada angin yang cukup untuk mengeringkan kasur, Anda bisa memanfaatkan kipas angin. Sehingga, Anda tetap bisa mengeringkan kasur walaupun di dalam ruangan. Simpan dan arahkan kipas angin tepat pada area kasur yang basah. Gimana? udah pada tahu kan caranya? ini beberapa tips untuk kita menjemur kasur agar bisa kering tanpa menjemur secara langsung di bawah terik matahari, cara ini sangan ampuh saat kita musim hujan seperti saat ini loh….Jangan lupa di share ya biar semakin banyak orang yang tahu dan berguna bagi sesama… Jangan lupa juga untuk mengunjungi Sosmed & Market place WeCare Springbed yaa… Tokopedia wecare Ofiicial Shopee wecarespringbed IG wecarespringbed tiktok WeCareOfficial Menggunkanhairdryer untuk mengeringkan rambut katanya bisa membuatnya rusak. Tapi penelitian terbaru mengungkapkan, membiarkan rambut kering secara alami justru membuat rambut lebih rusak. JAKARTA, - Kasur basah akan segera memicu munculnya bau apek. Dalam satu atau dua hari, jamur mungkin mulai tumbuh jauh di dalam kasur. Dikutip dari Home Guides SF Gate, Rabu 28/12/2022, tidak semua kasur basah bisa diselamatkan. Jika kasur terkena banjir, kemungkinan besar air terkontaminasi dengan kotoran dan bahan kimia atau bahan bakar hal ini, meskipun Anda dapat membersihkan bagian dalam kasur secukupnya, jamur dari kelembapan yang tertinggal dapat menyerang tanpa terlihat. Baca juga Cara Membersihkan Kasur agar Tampak Baru dan Tahan Lama PEXELS/MAX VAKHTBOVYCH Ilustrasi kasur, duvet atau pelapis kasur. Kasur yang basah karena tumpahan, kebocoran air hujan, dapat diselamatkan, selama Anda bekerja dengan cepat dan mengeringkannya secara menyeluruh. Berikut cara mengeringkan kasur basah dengan cepat. Hilangkan kelembapan jika tumpahan atau area basah kecil dan kecil. Gunakan kain atau handuk bersih yang menyerap dan berikan tekanan sebanyak mungkin untuk memaksa kelembapan keluar dari kasur. Lanjutkan dengan pengering rambut alias hair dryer, atur pada panas tinggi. Pegang hair dryer beberapa inci dari permukaan kasur dan berikan panas setidaknya selama 15 hingga 20 menit. Baca juga Cara Menyimpan Kasur yang Tidak Terpakai dengan Tepat Biarkan area kasur menjadi dingin sepenuhnya sebelum menentukan apakah sudah kering atau belum. Setelah 30 menit, lanjutkan ke metode pengeringan lainnya. Taburkan pasir kucing bersih di atas permukaan kasur. Berikan tekanan pada sampah untuk memaksa kelembapan keluar dari kasur dan masuk ke penyerap yang lebih kecil. 1 Makanan kucing. Tanyakan kepada peternak makanan apa yang dimakan kucing. Karena tidak semua kucing cocok dengan semua makanan. Dengan menanyakan terlebih dahulu kepada peternak, kucing mana yang akan kita adopsi biasanya makan. Kita bisa membeli makanan yang sama sehingga tidak perlu menyesuaikan dan tidak ada masalah pencernaan pada kucing. Unduh PDF Unduh PDF Kasur yang basah tidak hanya memusingkan, tetapi juga bisa menjadi tempat tumbuhnya jamur dan lumut! Namun, tak perlu khawatir. Anda dapat dengan mudah mengeringkan kasur dengan beberapa langkah sederhana, tak peduli apa yang membuatnya basah. Manfaatkan sinar matahari langsung dan sirkulasi udara untuk mengeringkan kasur secepat mungkin. Lalu, pasang kain pelapis kedap air agar jika kasur basah lagi, Anda cukup mengganti pelapis dan mencucinya di mesin cuci. 1Keringkan area yang basah dengan handuk atau lap kering. Segera keringkan tumpahan atau cairan begitu terjadi dengan menekankan selembar handuk kering yang bersih pada kasur untuk menyerap cairannya. Ganti handuk saat sudah basah. Cobalah untuk menyerap sebanyak mungkin cairan.[1] 2Bersihkan noda. Jika kasur Anda basah karena cairan dari dalam tubuh seperti air seni atau darah, Anda perlu menggunakan pembersih enzim. Noda yang lain dapat dibersihkan dengan campuran 2 bagian hidrogen peroksida dan 1 bagian sabun cuci piring cair. Gosokkan penghilang noda pada kasur dengan sikat gigi, lalu lap lagi setelah 5 menit dengan lap yang dingin dan basah.[2] 3Keringkan area kecil yang basah dengan pengering rambut. Jika kasur hanya basah karena sedikit cairan, misalnya tumpahan segelas air, Anda dapat mengeringkannya dengan cepat menggunakan pengering rambut. Arahkan pengering pada bagian yang basah dan gunakan pengaturan panas "hangat", alih-alih "panas". Untuk mendapatkan hasil terbaik, gerak-gerakkan pengering rambut.[3] 4 Gunakan penyedot debu basah/kering untuk mengeringkan sisa cairan. Beberapa bagian kasur bisa basah misalnya saat air hujan masuk lewat jendela. Nyalakan penyedot debu basah/kering, dan arahkan corong penyedotnya pada bagian kasur yang basah dalam gerakan memanjang, dan teratur untuk menyedot semua cairannya.[4] Sebelumnya, bersihkan terlebih dahulu corong penyedot debu. Anda tentu tidak mau penyedot debu yang sudah teronggok di sudut garasi sampai dipenuhi sarang laba-laba, menyentuh kasur. Anda cukup mengelap bagian dalam dan luar corong penyedot debu dengan tisu antibakteri, lalu biarkan mengering. 5 Tekankan pasir kucing bersih pada kasur untuk menyerap cairan. Jika kasur Anda dipindahkan saat hujan deras, misalnya, kasur pasti akan basah. Taburkan pasir kucing yang bersih pada bagian kasur yang basah. Lalu, tutupi pasir dengan handuk dan tekan pelan-pelan pasir pada kasur. Bersihkan pasir setelahnya dengan penyedot debu basah/kering.[5] Jika kasur masih basah, taburkan lagi pasir kucing yang bersih dan biarkan selama 1-2 jam. Lalu, sedot dengan penyedot debu. 6 Jika memungkinkan, jemur kasur di bawah sinar matahari. Setelah Anda mengeringkan sebanyak mungkin cairan, bawa kasur ke luar rumah dan letakkan di bawah sinar matahari langsung. Pilih tempat yang paling panas dan terkena sinar matahari paling banyak. Pastikan menggelar plastik atau selimut bekas di bawah kasur agar tidak kotor.[6] Sinar matahari juga dapat membunuh bakteri pada kasur. 7Usahakan agar sirkulasi udara berlimpah jika Anda mengeringkan kasur di dalam ruangan. Buka sebanyak mungkin jendela untuk membuat udara bergerak di sekitar kasur. Jika kedua sisi kasur basah, tegakkan atau sandarkan pada permukaan yang kokoh agar udara dapat mengalir bebas di sekitarnya. Nyalakan kipas angin atau penghilang kelembapan dehumidifier, tergantung apa yang Anda miliki. Arahkan kipas angin pada kasur untuk menambah sirkulasi udaranya.[7] 8Bersiaplah menunggu beberapa jam. Sayangnya, waktu merupakan kunci dalam mengeringkan kasur. Jika kasur basah kuyup, misalnya karena langit-langit bocor, lebih baik Anda bersiap tidur di tempat lain untuk malam itu karena mungkin dibutuhkan waktu sampai 24 jam agar kasur kering sepenuhnya. Memasang seprai dan selimut saat kasur masih basah akan memicu tumbuhnya jamur dan lumut yang berbahaya bagi kesehatan.[8] Iklan 1Taburkan baking soda pada kasur. Baking soda biasa akan menyerap kelembapan yang masih tersisa, sekaligus bau tak sedap dari kasur. Taburi tipis-tipis seluruh permukaan kasur dengan baking soda. Pastikan baking soda rata di seluruh permukaan kasur.[9] 2Sedot dengan penyedot debu setelah setidaknya 30 menit. Jika Anda terburu-buru, tunggulah sampai sekitar 30 menit sebelum membersihkan baking soda dengan penyedot debu. Jika memiliki lebih banyak waktu, Anda dapat membiarkan baking soda di permukaan kasur sampai 24 jam lamanya. Gunakan tambahan alat penyedot khusus kain pelapis pada penyedot debu, jika bisa, untuk menyedot semua baking soda saat Anda sudah siap melakukannya.[10] 3Ulangi di sisi lainnya. Jika kasur memiliki dua sisi dan kadang Anda balik, pastikan mengulangi proses yang sama di sisi lainnya. Taburkan baking soda pada kasur dan biarkan selama setidaknya 30 menit, lalu sedot dengan penyedot debu yang diberi tambahan alat penyedot khusus kain pelapis.[11] 4Angin-anginkan kasur setiap beberapa bulan. Jika Anda akan bepergian selama beberapa hari, gunakan kesempatan ini untuk mengangin-anginkan kasur. Lepaskan semua seprai dan kain pelapis, lalu biarkan kasur selama Anda pergi. Masuknya sinar matahari ke dalam kamar dapat membunuh bakteri pada kasur. Jadi, jika memungkinkan, biarkan tirai terbuka.[12] 5Gunakan kain pelapis kasur yang kedap air. Kain pelapis yang kedap air tidak hanya akan melindungi kasur dari tumpahan air agar tidak menyerap ke dalam, tetapi juga dapat mencegah kasur menyerap keringat, kotoran, minyak, dan kuman! Jika kasur sudah kembali bersih dan kering, lapisi dengan pelindung kasur yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya, hipoalergenik, dan kedap air untuk memastikan Anda tak perlu khawatir kasur basah lagi.[13] Iklan Peringatan Kasur yang pernah tenggelam, misalnya saat banjir, harus diganti atau dibersihkan oleh perusahaan penyedia jasa kebersihan khusus karena alasan kesehatan.[14] Ganti kasur yang menunjukkan tanda-tanda adanya jamur atau lumut.[15] Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
\n cara mengeringkan kasur yang basah
Caramenghilangkan bau pesing kucing dan anjing dari karpet. Urin pada hewan peliharaan khususnya kucing mengandung bakteri penyebab penyakit dan juga ammonia. Serap sisa air seni yang menyisa di karpet dengan tisu. Cara menghilangkan bau kencing kucing pada sofa atau kasur perlu diawali dengan mencari sumber baunya. JAKARTA, - Kasur adalah salah satu barang di rumah yang sering kali terlupakan usia pemakaiannya. Padahal, kasur dipakai setiap hari dan usia pemakaian akan memengaruhi kesehatan tubuh pemiliknya. Seseorang yang tidur di kasur yang sudah tidak bisa menopangnya dengan benar, akan mengalami masalah seperti sakit punggung, leher, dan berapa lama masa pakai kasur? Dilansir House Digest, Rabu 28/12/2022 dalam sebuah survei yang melibatkan 629 orang, setiap peserta diminta untuk menjawab pertanyaan, berapa lama usia kasur di rumah mereka. Baca juga Cara Mengeringkan Kasur Basah dengan Cepat FREEPIK/MRSIRAPHOL Ilustrasi kasur, tempat tidur. Kemungkinan jawaban termasuk kurang dari satu tahun, satu sampai dua tahun, tiga sampai lima tahun, enam sampai sembilan tahun, dan 10 tahun atau lama rata-rata masa pakai kasur? Menurut survei, kebanyakan orang memiliki kasur berusia tiga hingga lima tahun, karena opsi ini dipilih oleh 223 peserta dan memperoleh 35,45 persen suara. Oleh karena itu, tergantung pada kondisi kasur khusus mereka, sebagian besar harus dapat menyimpan tempat tidur mereka hingga lima tahun lagi. Pilihan terpopuler berikutnya adalah usia satu hingga dua tahun, yang memperoleh 21,14 persen suara dan dipilih oleh 133 orang. Artinya, banyak yang baru saja membeli kasur baru. Baca juga Cara Membersihkan Kasur agar Tampak Baru dan Tahan Lama Namun, orang lain mungkin perlu segera membeli tempat tidur baru, karena usia enam hingga sembilan tahun dipilih oleh 100 orang dan mendapat 15,90 persen suara, dan 10 tahun atau lebih dipilih oleh 91 orang dan mendapat 14,47 persen suara. Menurut CNET, kecuali Anda memiliki lateks atau jenis busa berkualitas tinggi yang dalam kondisi murni, yang lebih tua dari 10 tahun kemungkinan besar harus mengganti kasur. AKURATCO, Banjir yang melanda sejumlah wilayah Jabodetabek menyebabkan Jangan Sembarangan, Ketahui Cara Sehat Membersihkan Kasur yang Terendam Banjir. Selasa, 21 Juni 2022 JAKARTA, - Kasur basah akan segera memicu munculnya bau apek. Dalam satu atau dua hari, jamur mungkin mulai tumbuh jauh di dalam kasur. Dikutip dari Home Guides SF Gate, Rabu 28/12/2022, tidak semua kasur basah bisa diselamatkan. Jika kasur terkena banjir, kemungkinan besar air terkontaminasi dengan kotoran dan bahan kimia atau bahan bakar berbahaya. Dalam hal ini, meskipun Anda dapat membersihkan bagian dalam kasur secukupnya, jamur dari kelembapan yang tertinggal dapat menyerang tanpa terlihat. Kasur yang basah karena tumpahan, kebocoran air hujan, dapat diselamatkan, selama Anda bekerja dengan cepat dan mengeringkannya secara menyeluruh. Berikut cara mengeringkan kasur basah dengan cepat. Hilangkan kelembapan jika tumpahan atau area basah kecil dan kecil. Gunakan kain atau handuk bersih yang menyerap dan berikan tekanan sebanyak mungkin untuk memaksa kelembapan keluar dari kasur. Lanjutkan dengan pengering rambut alias hair dryer, atur pada panas tinggi. Pegang hair dryer beberapa inci dari permukaan kasur dan berikan panas setidaknya selama 15 hingga 20 menit. Biarkan area kasur menjadi dingin sepenuhnya sebelum menentukan apakah sudah kering atau belum. Setelah 30 menit, lanjutkan ke metode pengeringan lainnya. Taburkan pasir kucing bersih di atas permukaan kasur. Berikan tekanan pada sampah untuk memaksa kelembapan keluar dari kasur dan masuk ke penyerap yang lebih kecil. Letakkan handuk atau kain di atas pasir kucing sebelum ditekan, jika Anda mau. Tunggu satu atau dua jam dan tekan lagi. Sedot pasir dengan penyedot debu alias vacuum cleaner basah atau kering. Ulangi dengan serasah segar jika masih ada kelembapan, lalu vakum. Ikuti dengan panas dari pengering rambut atau lanjutkan ke metode pengeringan lain jika masih ada kelembapan. Balik kasur ke atas, di sisinya, dan kencangkan dengan aman di tempatnya sehingga setidaknya ada ruang udara 60 cm di kedua sisinya. Tempatkan kipas angin di ujungnya, tiup kedua sisinya, atau gunakan dua kipas angin untuk mengarahkan langsung ke kasur di kedua sisinya. Buka jendela di dalam ruangan dan nyalakan kipas langit-langit untuk menciptakan pergerakan udara sebanyak mungkin di dalam ruangan. Alternatifnya, bawa kasur ke luar. Siapkan alas atau sandaran, jika memungkinkan, seperti balok beton atau kuda-kuda, untuk mengistirahatkan matras dan memungkinkan pergerakan udara yang maksimal. Jika tidak, balikkan kasur dan sangga dengan aman. Biarkan kasur berada di luar di bawah angin dan matahari sampai kering. Percepat proses pengeringan dengan sepasang kipas angin, yang dihubungkan ke kabel ekstensi, diarahkan ke kasur. Kembalikan kasur ke dalam setelah benar-benar kering. Tips mengeringkan kasur basah Meski bagian luar terasa kering, kasur bisa tetap lembap di bagian dalam. Keringkan secara berlebihan daripada membiarkannya tetap sedikit lembap di bagian dalam. Kelembapan apa pun dapat dengan cepat menumbuhkan jamur dan jamur, yang mungkin memengaruhi kesehatan Anda atau keluarga. Untuk membuat lap pembersih yang menghambat jamur, seka permukaan kasur dengan larutan setengah alkohol gosok dan setengah air. Hindari menjenuhkan kasur, yang akan memperburuk masalah kelembapan. Taburkanbaking soda di permukaan kasur secukupnya dan biarkan selama beberapa jam. Baking soda membantu menyerap cairan dan bau yang ada pada spring bedmu. 6. Vacuum Spring Bed. Vacuum sekali lagi kasur spring bedmu. Pastikan kasurmu bersih menyeluruh dari baking soda yang telah ditaburkan tadi. 7. Keringkan Kasur.
Ilustrasi, cara mengeringkan kasur tanpa dijemur andreypopov/getty images SEJUMLAH Daerah di Jawa Tengah dilanda banjir dalam sepekan terakhir. Di antaranya Semarang, dan daerah-daerah di pantai utara Jawa. Banjir selalu menyisakan lumpur, pakaian, dan barang-barang yang basah, tak terkecuali kasur. Tak hanya banjir, kasur basah juga bisa disebabkan atap rumah yang bocor karena hujan deras disertai angin sehingga air hujan masuk melalui celah-celah genting. Salah satu cara mengeringkan Kasur memang harus dijemur di terik matahari. Namun cuaca mendung dan hujan terus menerus sehingga tidak memungkinkan kasur dijemur di bawah matahari. Lantas, bagaimana cara mengeringkan kasur tanpa dijemur ? Berikut cara mengeringkan kasur tanpa dijemur yang bisa Anda lakukan, dirangkum dari berbagai sumber 1. Pakai hairdryer Jika Anda memiliki kasur yang tidak terlalu besar dan tebal, pengering rambut atau hair dryer masih bisa membantu. Melansir laman Tips Bulletin, mulai-lah dengan menyerap cairan berlebih sebanyak mungkin. Anda bisa menggunakan handuk kertas atau handuk penyerap. Berikan tekanan kuat saat Anda memaksa cairan keluar dari kasur. Ganti dengan yang baru saat handuk semakin basah. Lanjutkan dengan menggunakan handuk kering baru sampai Anda menyerap cairan sebanyak mungkin. Jika kandungan air sudah berkurang, Anda bisa mulai mengeringkan kasur dengan hairdryer. Tapi ingat, cara ini hanya akan efektif untuk kasur berukuran kecil dan tidak terlalu tebal. 2. Pakai kipas angin Dilansir dari CNNIndonesia, anda bisa mengeringkan kasur dengan dua kipas angin berukuran standar. Berdirikan kasur, simpan kipas angin di kedua sisinya dan nyalakan. Arahkan kipas sedemikian rupa sehingga udara bertiup di kedua sisi secara bersamaan. Anda juga dapat membuka jendela dan menyalakan kipas langit-langit untuk aliran udara maksimal. Cara ini akan membantu proses pengeringan. 3. Soda kue dan kertas Jika air sudah masuk ke lapisan dalam kasur, maka Anda perlu menaruh baking soda di atasnya. Melansir dari laman Hindustan News, soda kue akan menyerap air dari lapisan dalam dan bisa menghilangkan baunya. Selain soda kue, Anda juga bisa menggunakan kertas penyerap. Letakkan kertas koran tebal di atas kasur dan tekan. Dengan melakukan ini, kertas akan menyerap air. Anda juga bisa meninggalkan kertas di kasur selama 24 jam dan biarkan menyerap air. Meski mungkin hasilnya tidak maksimal dan membutuhkan waktu lama, cara mengeringkan kasur tanpa dijemur di atas tetap layak Anda coba. lna
Perawatanpada sofa atau kasur adalah proses pembersihan yang tergolong mengkhusus dan memerlukan tata cara sistem yang sangat sensitif sehingga dibutuhkan keahlian dalam mengenal bahan sofa atau kasur itu terbuat, jenis noda, chemical yang tepat untuk bahan tersebut serta cara atau tehnik pembersihan yang harus dilakukan. Melakukan proses Untukmendapatkan hasil yang maksimal silahkan menyemprotkan cairan disinfektan setelah kasur selesai dibilas. Dengan demikian kasur bisa bersih dari kuman dan kotoran ataupun bakteri yang masih menempel. 6. Mengeringkan Kasur. Langkah terakhir dari rangakaian membersihkan kasur yakni dengan cara mengeringkannya. Disarankan pada proses
Meskipunjumlah air ini mungkin tampak tidak berbahaya, Anda tetap harus mengeringkan karpet secepat mungkin. Untungnya, prosesnya sederhana. Nyalakan kipas angin yang mengarah ke area basah pada karpet untuk membantu uap air menguap. Baca juga: Cara Meletakkan dan Menata Karpet di Ruangan agar Tampak Sempurna
.
  • qq01taxczx.pages.dev/491
  • qq01taxczx.pages.dev/367
  • qq01taxczx.pages.dev/939
  • qq01taxczx.pages.dev/17
  • qq01taxczx.pages.dev/25
  • qq01taxczx.pages.dev/614
  • qq01taxczx.pages.dev/49
  • qq01taxczx.pages.dev/387
  • qq01taxczx.pages.dev/792
  • qq01taxczx.pages.dev/40
  • qq01taxczx.pages.dev/45
  • qq01taxczx.pages.dev/399
  • qq01taxczx.pages.dev/975
  • qq01taxczx.pages.dev/232
  • qq01taxczx.pages.dev/183
  • cara mengeringkan kasur yang basah